Berkaitan dengan adanya Program P5P2RA (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin) di MA Al Islam Joresan Tahun Ajaran 2023/2024 pada kurikulum Merdeka dengan proyek pembuatan Teleskop Rukyatul Hilal yang dilaksanakan pada hari Ahad dan Selasa, 5-7 Mei 2024.
Berkolaborasi dengan Balai Rukyat Ibnu Syatir PP.Al Islam Joresan kegiatan P5P2RA yang dilaksanakan di depan Gedung Al Hisyam 300 siswa kelas X (Kelas IV) mengikuti kegiatan tersebut.
Imron Ahmadi, S.Ag selaku kepala Madrasah menyampaikan ilmu Falak merupakan mata pelajaran unggulan di MA Al Islam, sehingga perlu dimaksimalkan dalam proses pembelajaran serta daya dukung yang ada. Sehingga diperlukan alat peraga dan alat pembelajaran yang kompeten dengan ilmu tersebut. Maka untuk mewujudkan keinginan tersebut untuk P5P2RA tahun ini adalah dengan membuat Teleskop Rukyatul Hilal yang sederhana dan murah dari sekitar kita.
Ditambahkan permohonan kepada team Balai Rukyat Ibnu Syatir untuk memberikan arahan kepada anak-anak kita agar proses pembuatan Teleskop Rukyatul Hilal berjalan baik dengan hasil yang memuaskan serta memberikan pengajaran agar anak-anak lebih peduli terhadap lingkungan dan lebih kreatif dalam memanfaatkan sumberdaya lokal” ucapnya.
Selanjutnya proses pembuatan Teleskop Rukyatul Hilal dipandu langsung oleh Doktor Ahmad Junaidi selaku ketua team Balai Rukyat Ibnu Syatir.
Dengan adanya kegiatan P5P2RA MA Al Islam Joresan tahun ini diharapkan bukan sekedar penguatan profil pelajar Pancasila, tapi juga pelajar yang rohmatan Lil Alamin. Karena dengan produk tersebut mampu menunjang kemajuan ilmu Falak dan menjadi rujukan hisab rukyat di Nusantara. Karena sudah semakin banyak alat yang dimiliki.
Sementara itu, Dr.Ahmad Junaidi menyampaikan, banyak orang berpikir untuk dapat menjadi ahli Falak harus memiliki sebuah teleskop sebagai “mata” kedua yang digunakan untuk “berpatroli” langit. Tetapi untuk bisa mendapatkan teleskop di Indonesia cukup mahal, sehingga perlu dikembangkan pembuatan teleskop refraktor. Untuk bisa membuat sebuah teleskop refraktor, bisa dikatakan gampang–gampang susah karena tidak mudah bagi kita untuk mendapatkan lensa dengan kualitas yang baik dan bagus, serta focus yang panjang. Tapi semua itu bukanlah masalah yang membuat kita mundur dan berhenti mencoba.
Untuk itu wadek III IAIN Ponorogo ini menambahkan, bisa menggunakan lensa LUP untuk membuat teleskop sederhana buatan sendiri. Tetapi alangkah baiknya lensa yang akan digunakan memiliki panjang focus maksimal 30cm. Karena di Indonesia lensa dengan panjang fokus > 30 cm masih sangat sulit untuk didapatkan.
Dijelaskan, Kebutuhan bahan-bahan dan peralatan yang dibutuhkan antara lain:
- Lensa objektif LUP (kaca pembesar)/lensa cembung praktikum (biasa dijual di toko alat laboratorium).
- Pipa PVC dan perlup (sambungan pipa).
- Perkakas.
- Lensa okuler (bisa menggunakan lensa binokuler atau lensa mikroskop) / bisa juga dengan membeli lensa di toko alat laboratorium dengan diameter 2,5 cm.
Sebelum dimulai kegiatan pembuatan Teleskop tersebut, harus sediakan dahulu bahan bahan serta alat yang akan digunakan seperti yang ada diatas.
Langkah Pembuatannya menurut Doktor Junaidi sebagai berikut:
- Tentukan panjang badan teleskop dahulu. Dengan rumus fisika yang sudah kita ketahui yaitu : fob + fok = L.
- Potong pipa PVC yang panjangnya sudah diketahui.
- Letakkan lensa objektif kedalam sambungan pipa, lalu sambungkan sambungan pipa yang sudah berisi lensa tadi diujung paling depan pipa PVC yang udah diukur. Ingat lensa objektif selalu terletak didepan lensa okuler.
- Pasangkan perlup diujung paling belakang pipa.
“Nah…..gampangkan membuatnya? Dari semua bahan diatas, yang lumayan sulit dicari adalah lensa okuler. Tetapi kita dapat mengambilnya dari lensa binocular, atau mikroskop. Tapi untuk lensa okuler bisa juga didapatkan di toko alat laboratorium dengan ukuran diameter 2,5 cm. Kisaran total untuk harga lensa objektif dan okuler jika dibeli di toko alat laboratorium bisa mencapai ± Rp. 75.000,- s.d Rp. 100.00,-.”Tambah doktor muda ilmu Falak dengan ringan.
Setelah selesai pembuatan Teleskop Rukyatul Hilal di MA Al Islam dalam program P5P2RA, hasil produk tersebut akan di Launching Teleskop Rukyatul Hilal hasil karya siswa Al Islam dalam peringatan harlah Al Islam ke 58.
Leave a Reply