Sosialisasikan Tes Kompetensi Akademik: MA Al Islam Joresan Gelar Try Out untuk Perkuat Pemahaman dan Kesiapan Siswa Menuju Masa Depan.

Sebagai respon proaktif terhadap kebijakan baru dalam sistem seleksi masuk perguruan tinggi yang kini lebih menitikberatkan pada Tes Kemampuan Akademik (TKA), MA Al Islam Joresan menyelenggarakan kegiatan Try Out TKA bekerja sama dengan Bimbingan Belajar Airlangga. Kegiatan ini dirancang sebagai bagian dari strategi madrasah dalam menyiapkan siswa secara komprehensif untuk menghadapi tantangan seleksi masuk perguruan tinggi negeri yang semakin kompetitif dan berbasis kompetensi.

TKA adalah bentuk evaluasi yang mengukur kemampuan siswa secara mendalam dalam bidang-bidang akademik seperti Matematika, Bahasa dan mapel pilihan. Tidak lagi cukup dengan hafalan, TKA menuntut penalaran logis, analisis kritis, dan kemampuan pemecahan masalah. Untuk itu, MA Al Islam Joresan mengambil langkah sistematis dengan:

  1. Melakukan sosialisasi terkait karakteristik dan strategi menghadapi soal TKA.
  2. Menyelenggarakan latihan intensif melalui try out dan pembahasan mendalam.
  3. Memberikan pendampingan akademik dan mental untuk membentuk siswa yang siap secara utuh.

Melalui Try Out ini, siswa tidak hanya berlatih menjawab soal, tetapi juga belajar memahami pola pikir yang dibutuhkan dalam menghadapi seleksi akademik modern — berpikir adaptif, responsif, dan strategis.

Menghidupkan Semangat dan Jargon Madrasah.

“Kita Bisa Karena Terbiasa, Kita Mampu Karena Ada Mau, Kita Sukses Karena Ada Proses.”
Madrasah hadir bukan sekadar tempat belajar, tetapi ruang pembentukan karakter dan mental juang. Try Out TKA adalah bagian dari proses tersebut — membiasakan berpikir, memupuk kemauan, dan menanamkan kesadaran bahwa kesuksesan tidak hadir secara instan.

Kegiatan ini juga menjadi bentuk nyata dari penerapan visi madrasah: BERKAH
Berprestasi: Meningkatkan daya saing akademik siswa dalam persaingan nasional.
Edukatif: Menyuguhkan pembelajaran yang menekankan pemahaman dan logika.
Religius: Menanamkan nilai-nilai keikhlasan, kejujuran, dan spiritualitas dalam ikhtiar.
Kolaboratif: Bekerja sama dengan mitra strategis seperti Bimbel Airlangga.
Adaptif: Menyesuaikan metode belajar dengan perkembangan sistem seleksi terkini.
Humanis: Memberikan ruang berkembang bagi setiap potensi siswa secara personal dan positif.

Kepala MA Al Islam Joresan, Imron Ahmadi, S.Ag, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah ikhtiar bersama yang penting dalam menyiapkan siswa menghadapi dinamika sistem seleksi masuk PTN yang semakin selektif dan berbasis kompetensi.

“Perubahan sistem seleksi masuk PTN menuntut kesiapan yang lebih dari para siswa. Tidak cukup hanya mengandalkan hafalan, mereka perlu membangun cara berpikir kritis, memahami konsep secara mendalam, dan mampu menerapkannya dalam soal-soal kompleks.”

Beliau menekankan bahwa Try Out ini bukan sekadar uji coba teknis, tetapi juga bentuk sosialisasi, latihan mental, dan pembiasaan strategis yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran masa kini.

“Kami ingin siswa tidak sekadar ikut seleksi, tetapi benar-benar siap bersaing dan mampu mencapai cita-cita mereka. Persiapan dini ini adalah bagian dari proses panjang yang berkah menuju masa depan yang lebih cerah.”


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *